leonews.co.id – Rasanya, memilih tamasya atau mengisi libur bersama keluarga menjadi pilihan banyak orang yang tinggal di perkotaan selama bertahun-tahun. Moment untuk berlibur ini, banyak orang memilih tempat yang pastinya untuk menyenangkan keluarga, agar tercipta suasana kehangatan setelah pada hari sebelumnya terisi padat kerja yang melelahkan.
Bagi keluarga yang belum pernah merasakan serunya naik kapal laut, pilihan menggunakan sarana transportasi Ferry dari pelabuhan Bakauheni-Merak dan sebaliknya bisa jadi pilihan. Kapal ini, berlayar dari dermaga ke dermaga menyebrangi Selat Sunda selama kurang lebih dua setengah jam.
Selama dalam perjalanan, kita dapat menyaksikan buih ombak yang pecah terhempas di lambung kapal yang kita tumpangi. Belum lagi serunya saat kita menyaksikan ombak yang bergulung saling kejar menuju pantai.
Di beberapa kapal penyebrangan, selama dalam pelayaran di atas kapal, kita juga disuguhkan dengan music hidup (live music) sebagai obat mengobati rasa sepi. Pokonya seru deh… dan pastinya sangat menyenangkan keluarga.
Tarif tiket kapal penyebrangan dari Pelabuhan Bakauhen (Sumatra)-Merak (Banten) dan sebaliknya terdiri dari dua kelas. Ada Kelas ekonomi da nada juga kelas VIV.
Yang membedakan dua kelas harga tiket kapal Ferry ini, yakni masing-masing kelas ekonomi berada di luar, sedangkan kelas VIV di dalam suatu ruangan yang dilengkapi Air Condition (AC) ditambah satu pesawat televise dalam ukuran besar dan sofa.
Sementara kelas ekonomi tidak diberikan tempat duduk secara khusus, berada di luar atau di sekitar anjungan kapal namun terdapat live music. Kendati berada di luar ruangan dan juga tanpa AC, namun kita dapat menikmati pemandangan secara bebas bila dibandingkan dengan mereka yang berada kelas VIV.
Tarif penyebrangan dari Pelabuhan Merak Banten-Bakauheni, Sumatra dan sebaliknya. Jika melalui dermaga eksekutif tiket anak-anak Rp. 34.000 dan untuk dewasa dikenakan Rp. 50.000 per penumpang.
Pelayanan penyebrangan Kapal Ferry ini dilakukan 24 jam penuh. Sedangkan pelayarannya dilakukan banyak kapal, dan melakukan pelayaran setiap jam sekali dengan kapal yang berbeda-beda.
Suasana pelabuhan, baik di Dermaga Merak maupun Bakauheni selalu ramai, terang benderang dan menyenangkan sepanjanghari hinggan malam dan memasuki pagi.
Kapal penyebrangan Ferry yang dikelola oleh Angkutan Sungai dan Penyebrangan (ASDP) ini, sebenarnya merupakan alat transportasi laut yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatra. Dalam mengoperasikan kapal Ferry, ASDP memiliki sejumlah dermaga di Pelabuhan Merak dan Bakauheni yang seluruhnya aktif bergantian melakukan pelayanan bagi penumpangnya.
Kategori penumpang pejalan kaki, adalah mereka yang tidak membawa kendaraan, baik mobil ataupun sepeda motor. Selain itu ada juga penumpang yang membawa kendaraan pribadi, serta penumpang kapal yang berangkat dengan menggunakan bus umum, juga ada truk yang membawa berbagai muatan.
Untuk penumpang yang membawa kendaraan, pihak ASDP membagi menjadi beberapa kategori.
Pembagian tarif ini berdasarkan jenis kendaraan yang dibawa oleh penumpang. Selain itu harga tiket juga dibag dengan beberapa golongan, dari golongan I hingga golongan IX. Bahkan ada juga perbedaan tarif berdasarkan dermaga penyeberangan, yakni reguler dan eksekutif.
Penumpang yang membawa kendaraan atau sepeda motor, atau yang berangkat menggunakan bus umum, masuk melewati pintu khusus. Mereka ini, membayar tiket penyebrangan dengan harga khusus termasuk, kendaraan yang ditumpangi dan langsung masuk ke lambung kapal.
Setelah kendaraan terparkir, yang diatur oleh petugas kapal. Selanjutnya penumpang boleh turun, untuk melihat-lihat suasana serta pemandangan selama pelayaran.
Bagi anda yang berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya, jika tak menggunkan kendaraan pribadi bisa menggunakan bus umum dari terminal tertentu dengan tujuan Pelabuhan Merak Banten. Sebagai gambaran, tiket bus dari terminal Kampung Rambutan, harga tiketnya Rp 50 ribu/orang. Rata penumpang bus diturunkan habis, di terminal Peabuhan Merak, atau beberapa belas meter dari pelabuhan Merak (bisa jalan kaki, gak usah naik kendaraan lagi menuju loket pembelian tiket kapal).
Tarif Penyeberangan Reguler
GOLONGAN | JENIS KENDARAAN | TARIF |
Golongan I | Sepeda | Rp. 24.000 |
Golongan II | Sepeda Motor kurang dari 500 cc | Rp. 51.000 |
Golongan III | Sepeda Motor 500 cc atau lebih | Rp. 114.000 |
Golongan IV-A | Mobil atau sedan panjang 5m atau kurang | Rp. 374.000 |
Golongan IV-B | Mobil barang panjang 5m atau kurang | Rp. 326.000 |
Golongan V-A | Bus sedang panjang 7m atau kurang | Rp. 774.000 |
Golongan V-B | Truk sedang panjang 7m atau kurang | Rp. 646.000 |
Golongan VI-A | Bus besar panjang 10m atau kurang | Rp. 1.301.000 |
Golongan VI-B | Truk besar panjang 10m atau kurang | Rp. 998.000 |
Golongan VII | Truk / Trailer panjang 12m atau kurang | Rp. 1.437.000 |
Golongan VIII | Truk / Trailer panjang 16m atau kurang | Rp. 2.159.000 |
Golongan IX | Truk / Trailer panjang 16m atau lebih | Rp. 3.251.000 |
Tarif Penyeberangan Eksekutif
GOLONGAN | JENIS KENDARAAN | TARIF |
Golongan I | Sepeda | Rp. 62.000 |
Golongan II | Sepeda Motor kurang dari 500 cc | Rp. 88.000 |
Golongan III | Sepeda Motor 500 cc atau lebih | Rp. 147.000 |
Golongan IV-A | Mobil atau sedan panjang 5m atau kurang | Rp. 579.000 |
Golongan IV-B | Mobil barang panjang 5m atau kurang | Rp. 385.000 |
Golongan V-A | Bus sedang panjang 7m atau kurang | Rp. 119.000 |
Golongan V-B | Truk sedang panjang 7m atau kurang | Rp. 687.000 |
Golongan VI-A | Bus besar panjang 10m atau kurang | Rp. 1.716.000 |
Golongan VI-B | Truk besar panjang 10m atau kurang | Rp. 1.108.000 |
Golongan VII | Truk / Trailer panjang 12m atau kurang | Rp. 1.479.000 |
Golongan VIII | Truk / Trailer panjang 16m atau kurang | Rp. 2.181.000 |
Golongan IX | Truk / Trailer panjang 16m atau lebih | Rp. 3.394.000 |
Editor : Wisnu Bangun