leonews.co.id
Nusantara

Meningkatkan Keterampilan Rescuer, Basarnas Banten Gelar Latihan SAR Beregu di Gunung dan Hutan 

Share this article

PANDEGLANG (leonews.co.id) – Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banten menggelar latihan SAR beregu di Gunung dan Hutan selama dua hari berturut-turut dari tanggal 24 hingga 26 Juni 2024. Kegiatan ini melibatkan para rescuer dari Kantor maupun Unit Siaga SAR Banten untuk meningkatkan keterampilan dalam Teknik Pencarian dan Pertolongan, khususnya dalam Jungle Rescue.

Kegiatan dimulai dengan pembukaan dan pembekalan materi di Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, yang diikuti dengan aplikasi lapangan di Area Pendakian Gunung Pulosari melalui jalur Cihunjuran. Tujuan utama dari latihan ini adalah untuk mempertajam kemampuan rescuer sehingga mereka dapat memberikan pelayanan SAR yang lebih cepat, efektif, dan efisien kepada masyarakat.

Selain pembaruan pengetahuan teoritis dan keterampilan praktis dalam pencarian dan pertolongan di lingkungan Gunung dan Hutan, kegiatan ini juga dirancang untuk menguji kemampuan fisik para petugas saat menjalankan operasi dengan beban yang berat. Meskipun operasi SAR di wilayah Gunung dan Hutan memiliki frekuensi yang lebih rendah, latihan ini merupakan kesempatan bagi para insan Basarnas untuk tetap waspada dan siap dalam menghadapi situasi yang mungkin terjadi.

Haiore Amir Abyan Binis, Kasie Siaga dan Operasi, menjelaskan pentingnya latihan ini, “Kegiatan ini bertujuan untuk menguji Rescuer dalam Pencarian dan Pertolongan di Gunung dan Hutan, sebagai bagian dari refresh ilmu secara beregu.”

Al Amrad, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, memberikan arahan kepada seluruh pegawai, “Saya mengajak seluruh pegawai di Lingkungan Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten agar tetap bekerja keras dengan penuh keikhlasan. Tantangan kita kedepannya akan semakin tinggi. Untuk itu, laksanakan tugas dengan rasa Tanggung jawab yang tinggi pula.”

Latihan SAR ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis rescuer, tetapi juga untuk membangun kesadaran akan pentingnya kesiapan dan profesionalisme dalam setiap misi pencarian dan pertolongan yang mereka laksanakan. (Humas /Dina/Red02)


Share this article

Related posts