TANGSEL(leonews.co.id) – Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tetap diterapkan di seluruh jenjang pendidikan. PJJ mulai dilakukan dari hari Senin (7/2/2022) sampai Jum’at (10/2/2022).
Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, kebijakan tersebut diambil berdasarkan peningkatan kasus Covid-19. Kasus positif di Tangsel terus meningkat sejak awal Februari 2022 untuk varian Omicron.
Penambahan kasus positif harian dalam sepekan terakhir, selalu dia melebihi angka 1.000. “Kasus Covid-19 sedang meningkat, sekarang kita PJJ dulu dua Minggu untuk semua jenjang pendidikan, baru nanti evaluasi lagi,” katanya dalam keterangan pers, Kamis (10/2/2022).
Benyamin menjelaskan, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bisa kembali di terapkan, jika angka kasus penyebaran Covid-19 transmisi lokal di Tangsel menurun. “Kita lihat perkembangan Covid-19, kalau angkanya turun, bisa saja kita mulai lagi PTM,” jelasnya.
PJJ akan dilakukan jika transmisi lokal terus meningkat di Tangsel. “Tapi kalau angka Covid-19 transmisi lokal naik, kami akan mengambil PJJ juga, jadi tergantung kondisi penyebarannya,” tuturnya.(Addin/Red02)