leonews.co.id
Peristiwa

Debat Capres 2019, Sandi Soroti Pelabelan Islam dan Terorisme

Share this article

Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengatakan bakal menyinggung persoalan stigmatisasi Islam dan aksi terorisme saat debat capres 2019 esok malam.

Sandi mengatakan stigmatisasi terhadap Islam yang lekat dengan aksi terorisme harus dihilangkan. Sebab, menurut dia, agama tak memicu aksi terorisme.

“Kita harus memutuskan bahwa jangan lagi Prabowo-Sandi membiarkan stigmatisasi terhadap agama Islam karena terorisme itu tidak dari agama Islam atau agama manapun,” kata Sandi di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu (16/1).

Sandi berpandangan akar pemicu aksi terorisme ada pada aspek sosial dan ekonomi. Menurut dia, terorisme disebabkan antara lain oleh kesejahteraan yang rendah dan keputusasaan.

“Dan tentunya kita harus memutuskan stigma tersebut dan menyelesaikan akar permasalahan yaitu rasa ketidakadilan, rasa dendam, rasa keputusasaan, kesejahteraannya harus kita tingkatkan, jumlah lapangan kerja, mata pencaharian dan hidup yang semakin lebih positif bagi mereka,” ucap Sandi.

Debat Pilpres 2019 edisi perdana akan digelar esok, Kamis (17/1) di Hotel Bidakara. Tema yang diangkat dalam debat kali ini adalah penegakan hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.

Ira Koesno dan Imam Prayitno akan menjadi moderator debat yang berlangsung selama 89 menit 55 detik. Debat akan dibagi ke dalam enam segmen.

Dua pasangan calon yakni Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah menerima 20 daftar pertanyaan yang dibuat oleh para panelis debat.

Debat capres 2019 menggunakan dua metode pertanyaan terbuka dan tertutup. Dalam pertanyaan terbuka moderator akan mengajukan pertanyaan kepada masing-masing paslon untuk setiap tema. Pada segmen ini masing-masing paslon sudah memegang kisi-kisi pertanyaan dari KPU.

Sementara untuk pertanyaan tertutup akan berlangsung pada segmen 4 dan 5. Selama 26 menit masing-masing pasangan calon diberi kesempatan untuk saling melempar pertanyaan.

Debat capres perdana ini akan disiarkan oleh TVRI, RRI, RTV, dan KOMPAS TV. KPU selanjutnya akan menggelar debat berikutnya pada 17 Februari mendatang.


Share this article

Related posts