SERANG (leonews.co.id) – Bank Pembangunan Daerah Banten, bekerjasama dengan Dinas Sosial Provinsi Banten melakukan penyaluran bantuan sosial secara Non Tunai, Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu (Jasosratu) periode Tahun 2019 tahap I, di Serang (29/4). Jumlah bantuan disalurkan kepada 18.932 penerima, dengan total Rp 33.131 miliar
Jamsosratu merupakan bentuk perhatian, perlindungan dan jaminan sosial Pemerintah Provinsi Banten terhadap warga kurang mampu di di wilayahnya. Bantuan diberikan secara non tunai. Direktur Bank Banten
Kemal Idris, menyampaikan terimakasih kepada kepada Pemerintah Provinsi Banten yang kembali mempercayakan Bank Banten untuk dapat berkontribusi langsung dan berperan nyata untuk kelancaran penyaluran bantuan Jamsosratu. Komitmen Bank Banten adalah mendukung program ini, karena sejalan dengan misi Bank Banten yaitu mendukung program pembangunan untuk pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat.
“Pada tahap pertama ini akan disalurkan Jamsosratu kepada 2.000 penerima bantuan, masing-masing sebesar Rp 1 juta, dengan total dana sekitar Rp 2 miliar. Adapun yang akan diberikan pada hari ini untuk Kota Cilegon, sebanyak 1.000 orang,” tuturnya.
Kemal mengajak masyarakat agar semakin terbiasa dalam bertransaksi nontunai. Salah satu implementasi yang dilakukan Bank Banten adalah dengan proses penyaluran BSNT Jamsosratu.
Jamsosratu diserahkan secara non-tunai, langsung masuk ke rekening tabungan penerima bantuan di Bank Banten tanpa dikenakan potongan atau biaya apapun.
Bantuan ini diharapkan bisa tersalurkan dengan baik kepada masyarakat yang layak seperti Masyarakat Pra Sejahtera, Lansia, Panti-panti sosial.
Bank Banten selaku pihak yang bekerja sama untuk penyaluran berharap bantuan tersebut, dapat dipergunakan tepat guna dan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pokok. (Red 01/Corsec).