leonews.co.id
Gaya Hidup Headline

Kritik Biaya Kuliah Mahal, Mahasiswa Dilaporkan Rektor ke Polisi

Share this article

PEKANBARU (leonews.co.id) – Gara-gara mengkritik soal biaya kuliah mahal mahasiswa Universitas Riau (Unri) dilaporkan rektornya ke-polisi.

Khariq Anhar, mahasiswa aktif di kampus tersebut, dilaporkan Rektor Prof Sri Indrarti Sri didampingi penasihat hukumnya ke Polda Riau dengan jeratan UU ITE karena konten videonya.

“Rektornya yang melaporkan langsung,  didampingi penasihat hukumnya,” kata Kasubdit V Ditreskrimsus Kompol Fajri di Pekanbaru, Rabu 8 April 2024.

Dijelaskannya laporan pengaduan dibuat pada 15 Maret lalu, tetapi pengaduannya dilakukan tanggal 15 Maret 2024 atas nama Rektor Universitas Riau (Unri), Prof Sri Indarti.

Dalam laporan rektor tersebut, Khariq dituding menyerang atas nama baik orang lain atau menuduh suatu hal dalam video kampanye tersebut karena menyebut ‘Sri Indarti selaku Rektor sebagai Broker Pendidikan Universitas Riau’ dan menampilkan foto.

Sebelumnya, Khariq membuat konten video yang memprotes kebijakan kampus untuk biaya perkuliahan.

Menurut Khariq Anhar Dia diadukan ke polisi karena mengkritik kebijakan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Dalam kebijakan itu, ada ketentuan terkait Iuran Pembangunan Institusi (IPI) di lingkungan Universitas Riau (Unri).

Kritik dilakukan melalui Aliansi Mahasiswa Penggugat (AMP) yang peduli tentang kondisi social.

Saat itu dilakukan undangan terbuka kepada rektor dan mahasiswa.  Banyak mahasiswa yang hadir saat itu, namun  pihak rektor ataupun utusan tak ada yang hadir.

“Aksi ini dilakukan 4 Maret 2024 sekaligus momen membuat video. Aksinya berupa meletakkan almamater seperti berjualan di depan logo Unri,” kata Khariq Anhar.

Konten Video tersebut, dibuat oleh empat mahasiswa termasuk Khariq. Namun, hanya Khariq Anhar saja yang dilaporkan ke Ditreskrimsus Polda Riau dan telah dimintai klarifikasi pada 25 April.

Universitas Riau memiliki 10 fakultas dan salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia. Letaknya di ibu kota Provinsi Riau, Pekanbaru. (Red01/***)

 


Share this article

Related posts