CIKUPA, ( Leonews ) – Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kec. Cikupa Masa Bakti 2019-2024 dilantik dan dikukuhkan. Pelantikan tersebut dibarengi dengan peresmian Gedung Bersama Keagamaan Cikupa, Kamis (31/10/19).
Ketua MUI Kab. Tangerang, H. Ues Nawawi mengatakan, pelantikan dan pengurus MUI Kec. Cikupa tersebut diharapkan mampu membuat organisasi MUI lebih bermartabat lagi. Peranan Ulama di Kab. Tangerang sangat sentral karena sebagai pemberi ilmu dan juga sebagai pembimbing umat. Oleh karena itu, Pemkab. Tangerang dan MUI selalu senantiasa menjaga keharmonisan dan marwah dari Ulama itu sendiri.
“Pemerintah Kab. Tangerang sangat begitu peduli dan concern akan bidang keagamaan di Kab. Tangerang, dan juga hubungan antara pemerintah dengan Ulama di Kab. Tangerang begitu harmonis. Hal tersebut dibuktikan dengan setiap triwulan sekali dilakukan pertemuan ulama dan umaro untuk sinergitas,” tuturnya.
Sekda Kab. Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang mengucapkan selamat atas dilantiknya ketua beserta para pengurus MUI Kecamatan Cikupa. Ia berharap semoga amanah yang dibebankan nantinya dapat dijalankan dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab.
“Dengan pelantikan pengurus MUI dan peresmian Gedung Bersama Keagamaan tersebut bisa memotivasi para Ulama dan tentunya juga Ia mengharapkan sinergitas antar ulama dan umaro di Kab. Tangerang bisa terus dijaga dan diperkokoh kembali,” Ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda mengucapkan selamat sekaligus berpesan, Semoga dengan tersedia fasilitas gedung keagamaan ini dapat benar-benar memberikan banyak manfaat kepada masyarakat terutama dalam hal urusan keagamaan.
“Saya pun ingin berpesan agar fasilitas ini dapat terus dipelihara dengan baik sehingga fungsi dan hadirnya fasilitas ini dapat dirasakan oleh masyarakat maupun generasi penerus kita,” Pesan Sekda.
Sementara itu, Cecep Miharja selaku tokoh masyarakat Kec. Cikupa merasa kagum akan keharmonisan ulama dan umaro di Kab. Tangerang yang selalu kompak saling mendukung satu-sama lainnya, sehingga selalu sinergi dan harmonis untuk memajukan umat.
“Pemkab Tangerang tidak main-main dalam urusan keagamaan, bahkan dalam visi misi-nya saja terdapat kata Religius, itu berarti pemerintah begitu peduli akan urusan keagamaan,” tuturnya.
Tambahnya H. Cecep mengatakan, ke depan Pemerintah harus lebih peduli lagi dengan hal-hal yang memang dapat merusak umat, seperti peredaran minuman keras, narkoba hingga prostitusi agar itu semua benar-benar hilang di Cikupa bahkan di Kab. Tangerang. (Diskominfo/Addin)